Siapa yang bisa menolak kelezatan donat kentang? Teksturnya yang jauh lebih lembut, empuk, dan moist dibandingkan donat tepung biasa membuatnya jadi favorit semua orang.

Banyak yang takut membuat donat sendiri karena takut bantat, keras, atau tidak mengembang. Padahal kuncinya ada di ragi yang aktif dan proses proofing (pengistirahatan adonan) yang tepat.

Yuk, simak resep donat kentang empuk anti gagal berikut ini, lengkap dengan tips agar muncul white ring (cincin putih) yang cantik!

Bahan-Bahan

Bahan A (Biang/Ragi):

  • 1 sdt ragi instan (Fermipan)
  • 1 sdt gula pasir
  • 50 ml air hangat kuku (jangan panas!)
  • (Campur semua, diamkan 10 menit sampai berbuih. Jika tidak berbuih, buang! Artinya ragi mati dan donat bakal bantat).

Bahan B (Adonan Utama):

  • 250 gram tepung terigu protein tinggi (Cakra Kembar)
  • 100 gram kentang (kukus dan haluskan saat panas, dinginkan suhu ruang)
  • 2 butir kuning telur
  • 40 gram gula pasir
  • 1 sdm susu bubuk
  • 30-40 ml air es/susu cair dingin (tuang sedikit-sedikit)

Bahan C (Lemak):

  • 30 gram mentega/margarin
  • Sejumput garam

Cara Membuat Donat Kentang

1. Uleni Setengah Kalis

  1. Dalam wadah besar, campur tepung terigu, gula pasir, susu bubuk, dan kentang halus. Aduk rata.
  2. Masukkan kuning telur dan larutan Bahan A (biang).
  3. Uleni dengan tangan atau mixer spiral sambil tuang air es sedikit demi sedikit.
  4. Hentikan pemberian air jika adonan sudah menyatu dan tidak terlalu kering. Uleni sampai setengah kalis (tidak lengket di tangan).

2. Kalis Elastis (Windowpane)

  1. Masukkan Bahan C (mentega dan garam).
  2. Uleni terus sampai adonan benar-benar kalis elastis.
  3. Ciri kalis elastis: Adonan mulus, tidak lengket, dan jika direntangkan tipis tidak mudah sobek (membentuk windowpane transparan). Ini kunci kelembutan donat!

3. Proofing Pertama (Istirahat)

  1. Bulatkan adonan besar. Tutup wadah dengan kain lembab atau plastic wrap.
  2. Diamkan selama 30-45 menit hingga mengembang 2x lipat (tergantung suhu ruangan).
  3. Kempiskan adonan (tinju) untuk membuang gas udara.

4. Membentuk Donat

  1. Timbang adonan masing-masing 40-50 gram. Bulatkan (round) hingga permukaannya mulus licin.
  2. Tata di atas kertas baking yang ditaburi sedikit tepung.
  3. Lubangi tengahnya dengan jari telunjuk atau spuit. Atau biarkan bulat jika ingin donat bomboloni.
  4. Proofing Kedua: Tutup lagi dengan kain. Diamkan 15-20 menit sampai mengembang ringan. Jangan overproofing (terlalu lama) nanti donat keriput saat digoreng!
  5. Tes: Tekan pelan pinggir donat, jika kembali membal perlahan, artinya siap goreng. Jika penyok dan tidak balik, overproofing.

5. Menggoreng (Teknik Satu Kali Balik)

  1. Panaskan minyak banyak dengan api kecil-sedang.
  2. Masukkan donat. Minyak tidak boleh terlalu panas agar tidak gosong luar tapi mentah dalam.
  3. JANGAN DIBOLAK-BALIK. Biarkan satu sisi matang kuning keemasan, baru balik SEKALI SAJA.
  4. Teknik ini yang akan memunculkan White Ring (garis putih di tengah donat) yang menandakan donat mengembang sempurna dan ringan.
  5. Angkat dan tiriskan.

Ide Topping Donat

Tunggu donat benar-benar dingin baru diberi topping agar gula tidak leleh.

  1. Gula Halus (Donat Kampung): Masukkan donat dan gula donat (gula dingin) ke dalam plastik/toples, kocok rata.
  2. Coklat Meses: Celup ke coklat leleh/margarin, gulingkan di meses.
  3. Glaze: Tiramisu, Matcha, Strawberry.
  4. Bomboloni: Isi dengah selai stroberi atau vla vanilla.

Tips Anti Gagal

  • Kentang: Pastikan kentang benar-benar halus (tumbuk saat panas) agar tidak ada grindil di adonan. Gunakan kentang tes yang kadar airnya rendah lebih bagus.
  • Air Es: air dingin menjaga suhu adonan tidak panas saat diuleni lama, sehingga ragi tidak fermentasi premature.
  • Proofing: Musuh utama donat adalah overproofing. Jika didiamkan terlalu lama, ragi kehabisan tenaga, donat akan kempes saat masuk minyak panas dan menyerap banyak minyak.

Selamat mencoba! Donat kentang hangat buatan sendiri pasti jadi rebutan keluarga. 🍩☕

Baca Juga: